SOLO, SERUJI.CO.ID – Bupati Kudus Musthofa yang juga menjadi kandidat bakal calon Gubernur Jawa Tengah dari PDIP meminta restu pada salah satu ulama di Solo yang sekaligus merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al Muayyad, KH. Abdurrozaq Shafawi.
Kedatangannya sekaligus mengutarakan niat maju menjadi salah satu bakal calon gubernur Jateng dari PDIP.
“Ini utamanya untuk silaturahmi. Kemudian apa yang selama ini saya lakukan memang tidak lepas dari ulama dan umara, itu menjadi satu pegangan saya,” beber Musthofa, Rabu (27/12).
Musthofa, dalam kesempatan itu, juga meminta doa dari ulama. “Sedangkan untuk keputusan (direkomendasikan atau tidak) itu ridho dari Tuhan,” imbuhnya.
Seperti diketahui, hingga saat ini PDIP belum menentukan siapa nama calon gubernur yang bakal diusung dalam Pilgub Jateng 2018. Musthofa mengemukakan bahwa keputusan rekomendasi merupakan hak prerogatif Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Ada beberapa nama kuat yang disebut-sebut. Seperti Ganjar Pranowo dan Bupati Kudus Musthofa.
Ia meyakini, Ketua Umum PDIP Megawati sangat bijaksana menentukan keputusan. Megawati akan melihat dari aspek kesungguhan dan keseriusan untuk menentukan calon Gubernur yang diusung.
Jika rekomendasi nantinya tidak diberikan kepadanya, Musthofa akan menerima. Bahkan ia memastikan akan menjadi tim pemenangan bagi tokoh yang direkomendasikan PDIP maju dalam Pilgub Jateng 2018. (Vita K/Hrn)