bincang

Sebelumnya ….

Rahasia

Tidak satupun perusahaan yang tidak memiliki rahasia. Bahkan secara pribadi sendiri pun kita memiliki rahasia yang kita simpan masing-masing dan kita tutup rapat, agar orang lain tidak mengetahui apa yang kita simpan. Masalahnya banyak perusahaan yang sering lalai mengingatkan karyawannya untuk menjaga rahasia perusahaan. Sehingga karyawan pun sering tidak mengetahui batasan pembicaraan yang harus dijaganya.

Semakin perusahaan bersifat terbuka (open management), maka sedikit sekali rahasia dapat tersimpan. Padahal apapun itu, jika memang harus disimpan, jangan pernah disampaikan kepada orang lain yang tidak tepat. Karena jika Anda kebablasan, akan berdampak banyak terhadap perusahaan.

Janganlah menganggap enteng sebuah rahasia. Jika menurut Anda rahasia perusahaan bukanlah sesuatu yang penting karena tidak ada resiko apapun, Anda harus tetap menjaganya.

Rahasia adalah  prioritas perusaahaan yang paling berharga, walaupun yang satu ini memang bukan seperti yang Anda bayangkan, karena dia tidak berbentuk atau tidak berfisik. Dia juga bukan harta yang bisa kita pindah-pindah. Namun yang satu ini, jika kita salah memperlakukannya maka  perusahaan bisa hancur. Dan sebaliknya jika benar-benar bisa dapat dijaga dengan baik oleh seluruh  karyawannya maka dapat dipastikan perusahaan dapat hidup berkesinambungan.

Dokumen/Surat

Dokumen memang bukan benda hidup, tetapi dokumen mampu menghidupkan suasana. Suasana di kantor yang mula-mula tenang bisa menjadi “ribut” gara-gara si dokumen. Salah seorang menghilangkan dokumen bisa membuat satu kantor kena getahnya.

Begitu pentingnya sebuah dokumen kantor sehingga dia tidak boleh diberikan oleh sembarang orang, termasuk mungkin teman sekerja Anda. Kecuali memang itu menyangkut pekerjaan yang saling berkaitan. Larangan ini terlebih dan khususnya ditujukan kepada pihak luar perusahaan, competitor perusahan, relasi, atau siapa saja. Bahkan keluarga kita sendiri. Karena di dalam dokumen banyak tersimpan hal-hal penting yang berhubugnan dengan pihak lain. Baik itu mengenai keuangan ataupun hal lainnya.

Data-data yang ada di sebuah dokumen hanya untuk diketahui oleh kedua belah pihak. Pihak ketiga ataupun pihak luar lainnya boleh mengetahui isi dokumen tersebut apabila kedua belah pihak saling menyetujui, khususnya pimpinan perusahaan sendiri.

Jadi Anda diharapkan benar-benar menjaga dokumen yang Anda kerjakan. Demikian juga bila Anda yang menyimpan dokumen tersebut. Janganlah Anda pinjamkan kepada orang lain, walau dengan alasan apapun. Karena dikhawatirkan mereka akan memanfaatkan dokumen yang kita berikan. Siapa tahu ternyata dokumen tersebut adalah sesuatu yang lebih berharga dari sekedar yang Anda bayangkan. Terlebih dokumen tersebut berupa bukti keuangan. Bukti keuangan yang kita miliki adalah bukti otentik yang tidak boleh digandakan oleh pihak luar.

Selanjutnya ….. 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama