SCROLL KE ATAS UNTUK BACA BERITA

MENU

Samad Minta Pansel Tak Loloskan “Pencari Kerja” dalam Seleksi Capim KPK

Sementara itu, mantan pimpinan KPK lainnya Busyro Muqoddas menyatakan terdapat beberapa hal yang harus dipertimbangkan pansel meloloskan calon pimpinan KPK dari hasil tes psikologi tersebut.

“Pertama, memiliki moralitas tinggi dengan bukti “track record” praktek di rumah, masyarakat, tetangga, dan kantor,” kata Busyro.

Selanjutnya, katanya, berbasis aktivis penggiat anti korupsi.

Ketiga, memiliki kompetensi akademis dengan kemampuan pengalaman matang terkait penegakan hukum pemberantasan korupsi, berwatak independen, dan tidak afiliatif dengan partai politik dan bisnis.

“Keempat, siap dengan kemampuan loyalitas tinggi pada “corporate value” KPK dan integratif dengan pegawai KPK dan elemen masyarakat sipil,” ucap Busyro.

Sebelumnya, 104 calon pimpinan KPK tersebut telah mengikuti tes psikologi yang dilakukan di Pusdiklat Sekretariat Negara, Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (28/7).

Adapun 104 orang tersebut berasal dari unsur Polri (9 orang), pensiunan Polri (3 orang), hakim (7 orang), mantan hakim (2 orang), jaksa (4 orang), pensiunan jaksa (2 orang), advokat (11 orang), auditor (4 orang), unsur KPK (14 orang), Komisi Kejaksaan/Komisi Kepolisian Nasional (3 orang), PNS (10 orang), pensiunan PNS (3 orang) dan lain-lain (13 orang).

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

Sumber:Ant
Editor:Hrn

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

spot_img

TERPOPULER