MENU

Tahu Gejrot Dipromosikan di Europalia Arts Festival, Belgia

BRUSSEL, SERUJI.CO.ID – Berbagai macam kuliner khas Indonesia dipromosikan di sela penyelenggaraan “Europalia Arts Festival” sebagai upaya untuk lebih memperkenalkan makanan khas Nusantara di kawasan Eropa, khususnya Belgia.

“Makanan Indonesia ternyata cukup banyak diminati warga Belgia mengingat banyak yang sudah memesan dan menikmati,” kata juru masak Ray Adriansyah kepada pers di Brussel, Belgia, Jumat.

Ada sepuluh menu masakan Indonesia yang dipromosikan, yaitu tahu gejrot, otak-otak, cakalang asap, sate kelinci, saksang, pesmol mujair, bebek woku, kalio sapi, sayur godok, dan klapertat.

Menurutnya, bahan baku yang digunakan untuk masakan tersebut sebagian harus didatangkan dari Indonesia dan sebagian dari Belgia.

Untuk bawang merah dan bawang putih misalnya, dibawa dari Indonesia tapi untuk daging dan ikan bisa didapat di Belgia.

Dia yang didampingi dua juru masak Putu Dody dan I Made Suadnyana, mengatakan ada perbedaan cita rasa masakan di Indonesia dan Eropa khususnya, yaitu rasa pedas harus dikurangi, mengingat warga setempat tak terlalu suka pedas.

“Sekalipun tidak terlalu pedas tapi kita memasak tetap mempertahankan citra rasa khas Indonesia,” katanya.

Dia mengakui, dirinya dalam kesempatan itu tidak lagi memperkenalkan masakan nasi goreng dan rendang, karena banyak warga di Eropa sudah mengenal.

“Justru kita ingin mengangkat masakan lain untuk menunjukkan Indonesia memiliki kekayaan kuliner yang banyak dan layak dipilih,” katanya.

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

3 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER