MENU

Meski Gurih dan Lezat, Ternyata Kentang Goreng Sangat Berbahaya Jika …..

Kentang goreng pada dasarnya adalah jenis makanan sehat. Siapa sangka, fungsinya berubah menjadi lemak jahat saat pengelolaannya kurang tepat.

SERUJI.CO.ID – Anda penggemar kentang goreng? Mulai sekarang lupakan makanan tersebut jika anda ingin menjaga kesehatan jantung.

Kentang goreng memang camilan yang lezat dan cocok untuk menemani saat anda bekerja, atau sedang santai menonton film favorit anda di rumah.

Pada dasarnya, kentang adalah jenis makanan sehat dan mempunyai nilai gizi tinggi. Belum lagi kandungan karbohidratnya yang cukup tinggi, sehingga baik dikonsumsi sebagai pengganti nasi.

Namun proses pengolahan yang salah justru berakibat buruk pada kesehatan. Ini karena proses pemasakan kentang goreng, menggunakan teknik deep frying atau menggoreng dengan merendam seluruh bagian kentang ke dalam minyak.

Hal ini membuat kentang menyerap minyak lebiih banyak. Padahal minyak goreng mengandung lemak trans dan lemak jenuh, yang dapat meningkatkan resiko penyakit jantung. Resiko lain adalah membuat anda menjadi kelebihan berat badan karena lemak yang menumpuk, sehingga berpotensi terkena obesitas.

Kentang yang digoreng membuat kalori yang ada di dalamnya bertambah. Bahkan dalam 100 gram kentang goreng saja, terdapat 312 kalori. Ini sama saja anda menyantap sepiring nasi porsi normal untuk sarapan. Bayangkan, camilan anda kalorinya setara dengan makan berat.

Hal yang perlu diperhatikan juga adalah, kentang bukan jenis sayur-sayuran. Kentang adalah makanan pokok yang mengandung karbohidrat, sehingga nilai gizinya sama seperti nasi, mie, bihun, pasta, jagung dan singkong. Sehingga kentang lebih cocok digunakan sebagai pendamping makan besar. (Nia)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER