PADANG, SERUJI.CO.ID –Â Satu unit bus, satu unit minibus, dan satu unit truk terseret material longsor yang terjadi di Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat, Kamis (13/12) malam, sekitar pukul 22.30 WIB.
“Informasi awal yang dihimpun dari lokasi ada tiga unit mobil yang terkena material longsor dan terdorong ke jurang di sisi lain jalan,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, Edi Hasymi, di lokasi kejadian, Jumat (14/12) dinihari.
Ia mengatakan, angkutan umum Bus Family Raya dengan penumpang tiga puluh orang posisinya menggantung di bibir jurang.
“Hingga saat ini ada lima korban yang sudah dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit, namun belum teridentifikasi penumpang dari mobil yang mana,” kata Edi.
Ia menyebutkan pada Jumat dini hari pukul 02.45 WIB kondisi lima korban itu diinformasikan satu di antaranya meninggal dunia, satu mengalami koma, dan tiga lainnya luka-luka.
Evakuasi secara manual dilakukan tim gabungan dari personel BPBD Padang, Tim Reaksi Cepat (TRC) PT Semen Padang, dan insan kebencanaan lainnya.
Longsor yang terjadi di Sitinjau Lauik, tepatnya di kawasan Panorama Dua ini memutuskan akses jalan dari Padang menuju Kabupaten Solok.
Material longsor menutupi badan jalan dengan lebar sekitar 30 meter, dengan tinggi dua hingga tiga meter.
Kemacetan panjang terjadi pada jalur kendaraan yang hendak menuju Solok, ataupun menuju Padang. (Ant/SU05)