BOYOLALI, SERUJI.CO.ID – Sebanyak 34.112 jemaah calon haji asal Jawa Tengah dan DIY diberangkatkan ke tanah suci hari ini, Selasa (17/7). Upacara pelepasan yang dilangsungkan di Gedung Mudzalifah Asrama Haji Donohudan itu dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Gubernur Ganjar mengungkapkan, mulai tahun ini pemeriksaan rekam biometrik jemaah calon haji dilakukan di Asrama Haji. Termasuk di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah.
Gubernur menilai pemeriksaan yang dilakukan di tanah air memberi keringanan tahapan saat jemaah tiba di Arab Saudi nanti.
“Kalau kita sudah cek di sini, sebenarnya meringankan tahapan di sana (Arab Saudi). Semua butuh kebiasaan saja, butuh kecepatan, itu hal biasa. Ini kan mendigitalkan, membuat elektronik, membikin akurat,” ungkap Ganjar.
Kepada jemaah calon haji ia berpesan agar jemaah menjaga kesehatan. Selain itu ia meminta jemaah Indonesia saling memiliki keterikatan antarkelompok maupun dengan kolompok lain.
“Kalau suka misah-misah, bisa lupa jalan pulang, tersesat,” imbuhnya.
Ganjar optimis pelayanan haji tahun ini akan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Apalagi Jawa Tengah dikenal memberikan pelayanan haji yang baik.
Jamaah calon haji kloter satu diisi oleh jemaah asal Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Mereka diterbangkan ke tanah suci pada pukul 05.35 WIB. (Vita K/Hrn)