MENU

Puluhan Fasilitas Umum Rusak Akibat Longsor di Kuningan

KUNINGAN, SERUJI.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, mencatat puluhan fasilitas umum mengalami kerusakan akibat bencana pergerakan tanah dan longsor beberapa waktu lalu.

“Data terakhir yang dilaporkan, ada puluhan fasilitas umum yang rusak akibat bencana, baik itu berupa sarana ibadah, pendidikan, kesehatan dan lainnya,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan Agus Mauludin di Kuningan, Selasa (6/3).

Menurutnya, sarana ibadah yang rusak itu ada 16 unit dengan rincian empat unit rusak berat, satu rusak sedang, dua rusak ringan, dan sembilan lainnya terancam.

Sementara itu sarana pendidikan yang rusak terdata sebanyak 12 unit terdiri atas lima unit gedung SD dan PAUD serta TPA ada tujuh unit yang rusak.

Agus mengatakan untuk sarana kesehatan ada empat unit posyandu dengan satu rusak berat dan tiga rusak ringan. Selain itu juga ada empat unit balai desa dan dusun rusak dengan satu unit rusak berat dan tiga unit terancam.

“Kami terus melakukan pendataan, karena data ini belum final,” tuturnya.

Agus menambahkan bencana pergerakan tanah dan longsor itu terjadi di 10 desa di lima kecamatan Kabupaten Kuningan dan sampai saat ini masih dilakukan pembersihan puing dan pembukaan akses jalan.

Bencana tersebut, katanya, membuat ribuan warga mengungsi dan saat ini membutuhkan obat-obatan, makanan, alat mandi, dan lainnya.

“Masih banyak warga yang mengungsi, baik di rumah saudaranya maupun di balai desa setempat,” katanya lagi. (Ant/SU02)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER